Saturday, August 18, 2007

FAT BOY SLIM part 2

...Don't judge a book by it's cover...

Suatu waktu dia-yang-tidak-boleh-disebutkan-namanya manggil gw ke ruangannya. Dia bilang gini,

” Kami ada rencana untuk memindahkan kamu ke tempat yang lebih tinggi lagi di organisasi. Saya tau kamu mampu melaksanakan tugas ini. Namun kamu tentunya tau bahwa dia-yang-lebih-tidak-boleh-disebutkan-namanya, sangat memperhatikan penampilan. Oleh sebab itu, kamu harus menguruskan badan kamu terlebih dahulu”.

Gw cuma diam dan tersenyum. Terus terang, gw nggak tau harus ngomong apa. Rasanya saat itu, gw pengen banget mengeluarkan tongkat gw.

“Avrakedavra !! Die you, maggot “

Ketika gw mencoba share pengalaman gw, dia-yang-sangat-tidak-boleh-disebutkan-namanya berkata,

“Sebutkan satu alasan kenapa loe harus tersinggung ?”

Ok, ini alasannya.

Pemain bola Ronaldo tidak akan menjadi pemain sepakbola terbaik di dunia kalau saja pelatih Barcelona dan Brasil mencoret namanya dari daftar tim karena giginya tonggos dan kepalanya botak !!!!!!

Terus terang yang gw tidak suka adalah ide tentang diskriminasinya ! Pikiran – pikiran semacam ini yang menghambat seseorang untuk maju. Tidak semua orang diberikan kesempurnaan seperti yang kita miliki. Menjadi gendut buat gw bukan suatu kekurangan dibanding dengan Bethoveen (Tuna rungu) dan Stevie Wonder (Tuna Netra). Dan mereka adalah orang - orang pilihan.

Kekurangan seseorang, bukan berarti menjadi batasan buat orang itu untuk mencapai sesuatu. Dan apa yang dipersepsikan seseorang sebagai kekurangan, dapat menjadi kelebihan buat yang bersangkutan untuk menjadi “Berbeda” dengan orang lain.

No comments: